Kilnas.com – Upaya meningkatkan kepemilikan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) terus digencarkan oleh Pemerintah Kabupaten Kendal. Melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) bekerja sama dengan Bank Jateng Cabang Kendal, digelar Pameran Perumahan selama tiga hari di halaman Rusunawa Kebondalem.
Kegiatan ini menjadi langkah konkret dalam mendukung program pemerintah pusat yang menargetkan pembangunan tiga juta rumah bersubsidi pada tahun 2025. Sebanyak 16 pengembang perumahan berpartisipasi dalam pameran tersebut, menawarkan lebih dari 40 lokasi hunian dengan harga terjangkau serta berbagai bonus menarik seperti tambahan lahan dan fasilitas pendukung.
Bupati Kendal, Hj. Dyah Kartika Permanasari, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam memberikan solusi kepemilikan rumah bagi masyarakat.
“Pameran ini kami selenggarakan untuk meningkatkan minat beli rumah, terutama bagi kalangan MBR dan aparatur pemerintah. Ini bentuk nyata keberpihakan kami agar semakin banyak warga bisa memiliki rumah sendiri,” ujar Bupati Dyah saat membuka acara, Sabtu (11/10/2025).
Selain pemerintah daerah, dukungan juga datang dari sektor perbankan. Bank Jateng Cabang Kendal menghadirkan program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bersubsidi dengan bunga rendah serta promo menarik selama pameran berlangsung.
“Kami memberikan cashback sebesar Rp1 juta dan tambahan pembiayaan hingga Rp50 juta untuk renovasi atau perlengkapan rumah,” terang Sigit Aji Pamungkas, Wakil Pimpinan Bank Jateng Cabang Kendal.
Secara nasional, Jawa Tengah menjadi salah satu provinsi dengan target pembangunan 20 ribu unit rumah subsidi dari total tiga juta unit yang ditetapkan pemerintah. Di Kendal sendiri, capaian program ini sudah cukup menggembirakan, dengan realisasi sekitar 4 ribu unit rumah bersubsidi tersebar di berbagai kecamatan.
Pameran yang akan berlangsung hingga Selasa mendatang ini diharapkan mampu menjangkau lebih banyak masyarakat, memperluas akses kepemilikan rumah layak huni, serta mempercepat terwujudnya program perumahan nasional yang inklusif dan berkeadilan.