11 Tahun Berlalu, Sony A5100 Masih Relevan untuk Content Creator Modern

Di tengah gempuran kamera-kamera terbaru, Sony A5100 tetap menunjukkan tajinya sebagai salah satu kamera mirrorless favorit, bahkan setelah lebih dari satu dekade sejak peluncurannya. Diperkenalkan pada tahun 2014, kamera ini tetap relevan di tahun 2025, berkat performa autofokusnya yang luar biasa cepat dan kemudahan penggunaannya.

Autofokus Jadi Senjata Utama
Salah satu alasan utama kamera ini masih diburu adalah sistem autofokusnya yang responsif. Dalam pengujian oleh kanal YouTube AriePro, kecepatan kunci fokus kamera ini hanya membutuhkan waktu 0,07 detik. Kecepatan ini memberi kenyamanan bagi para kreator konten, termasuk pemula yang baru berpindah dari kamera ponsel ke perangkat yang lebih profesional.

Performa yang responsif ini membuat Sony A5100 cocok digunakan untuk vlogging maupun kebutuhan video ringan lainnya, terutama bagi mereka yang aktif di platform seperti YouTube dan TikTok.

Harga Stabil, Minat Tetap Tinggi
Meskipun usianya sudah menyentuh 11 tahun, harga Sony A5100 di pasar bekas tetap bertahan. Untuk unit tanpa lensa (body only), harga berkisar Rp3 juta. Sementara versi kit dengan lensa bawaan bisa mencapai Rp4 hingga Rp5 juta. Stabilnya harga ini menandakan bahwa permintaan pasar terhadap kamera ini masih kuat.

Fitur Unggulan yang Tak Ketinggalan Zaman
Selain sistem fokus otomatis yang impresif, Sony A5100 juga memiliki sederet fitur lain yang membuatnya tetap diminati:

  • Layar flip yang bisa diarahkan ke depan, sangat cocok untuk keperluan vlogging.
  • Desain ringkas dan ringan, membuatnya mudah dibawa ke mana saja.
  • Sensor APS-C 24MP yang menghasilkan foto dan video dengan ketajaman tinggi.
  • Format video XAVC S, yang menjaga kualitas gambar tetap prima dengan kompresi minimal.

Beberapa Keterbatasan yang Patut Dicatat
Namun begitu, Sony A5100 bukan tanpa kelemahan. Ketiadaan viewfinder bisa menjadi tantangan saat digunakan di bawah sinar matahari terang. Kamera ini juga memiliki isu panas berlebih setelah merekam video sekitar 15-20 menit non-stop. Selain itu, absennya stabilisasi gambar dalam bodi membuat pengguna perlu mempertimbangkan alat bantu seperti gimbal.

Tetap Layak Dimiliki di 2025
Dengan segala kelebihan dan kekurangannya, Sony A5100 tetap menjadi pilihan menarik bagi para pembuat konten pemula hingga menengah. Harganya yang terjangkau serta kualitas hasil gambar yang mumpuni membuat kamera ini pantas dijadikan investasi pertama dalam dunia fotografi maupun videografi.

Di tengah tren teknologi yang terus berubah, Sony A5100 membuktikan bahwa performa dan kenyamanan pengguna tetap menjadi nilai jual utama.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini